A.
TUJUAN
Praktikum keanekaragaman genetik
dan spesies bertujuan untuk mengetahui keragaman antar spesies di dalam spesies
dan menilai keragaman genetik suatu karakter buah Apel dengan menggunakan statistika
sederhana. Praktikum ini juga bertujuan agar praktikan dapat melakukan analisis
spesies menggunakan perangkat statistik dan praktikan mampu menginterpretasikan
dendogram yang diperoleh dari analisis spesies yang dilakukan.
1.
Untuk mengetahui Keanekaragaman
Hayati Tingkat Gentik Dan Spesies Buah Apel.
2.
Untuk mengetahui
dan mengamati ciri – ciri dari setiap buah Apel.
3.
Untuk memenuhi
tugas biologi di sekolah.
Keanekaragaman hayati
adalah jutaan tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme termasuk yang mereka miliki
serta ekosistem rumit yang mereka bentuk menjadi lingkungan hidup.
Keanekaragaman hayati dapat digolongkan menjadi tiga tingkat yaitu :
-
Tingkatan pertama
keanekaragaman spesies,
-
Tingkatan kedua
yaitu keanekaragaman genetik,
Keanekaragaman genetik
merupakan variasi genetik dalam satu spesies baik diantara populasi-populasi
yang terpisah secara geografik, maupun diantara individu-individu dalam satu
populasi.
Apel merupakan jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan siap dimakan, tetapi bisa juga kulitnya
berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak
lembek dan daging buahnya keras. Buah apel memiliki beberapa biji di dalamnya. Pohon
apel merupakan pohon yang kecil dan berdaun gugur, Inti buah apel memiliki
lima gynoecium yang tersusun seperti bintang lima mata, masing-masing berisi satu hingga tiga biji.
D.
ALAT
DAN BAHAN
1. Alat
- Pisau
2. Bahan
- Buah
Apel
- Buku
- Bolpen
E.
CARA KERJA
1.
Penentuan Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian di
Ruang Kelas Sekolah MAN 2 Tegal
2.
Penentuan Sampel
Tanaman
sampel yang di gunakan dalam penelitian
ini adalah empat jenis apel yang berbeda yaitu Apel Merah, Apel Hijau, Apel
Kuning, Apel Merah kecoklatan.
3.
Pengamatan
Karakter
empat jenis buah pisang di kelompokkan menjadi beberapa kelompok, Pengamatan di lakukan terhadap Bentuk, Kulit
Warna, Tekstur, Rasa dan Warna daging buah Apel.
F.
TABEL
HASIL PENGAMATAN
No |
Nama
Jenis Apel |
Ciri
– Ciri |
Ket. |
|
||||
Bentuk |
Kulit
Warna |
Tekstur |
Rasa |
Warna
Daging Buah |
|
|||
1 |
Apel Merah, |
Bulat sedikit lonjong |
Berwarna merah |
Renyah |
Manis |
Putih |
|
|
2 |
Apel Hijau/ Apel Granny Smith |
Bulat |
Berwarna hijau |
Renyah |
Manis asam |
Putih |
|
|
3 |
Apel Kuning/ Apel Fuji |
Bulat |
Kuning kemerahan |
Lunak |
Manis |
Putih |
|
|
4 |
Apel Merah kecoklatan |
Bulat |
Merah kecoklatan |
Lunak |
Manis asam |
Putih |
|
G.
PEMBAHASAN
Untuk memudahkan dalam
pembahasan maka paparan dikelompokkan berdasarkan, Bentuk, Kulit Warna,
Tekstur, Rasa, dan Warna Daging Buah. Hasil pengamatan apel dapat dilihat pada
tabel diatas.
1.
Apel merah
Apel merah disebut juga dengan Red Delicious berasal
dari Amerika. Apel ini berbentuk hati yang mempunyai kulit agak tebal dengan
warna merah hati. Daging buah lunak, berair dengan rasa manis sedikit
asam. Biji apel jenis ini berukuran besar dengan jumlah sekitar 1-10 biji
per buah.
2.
Apel Granny Smith
Apel Granny Smith berasal dari
Australia. Buahnya berbentuk bulat dengan pangkal dan ujung buah berlekuk
dangkal. Warna kulitnya hijau muda dengan daging buah berair berwarna
putih dan memiliki rasa yang manis asam. Apel jenis ini memiliki ukuran sedang
dengan ukuran biji besar yang jumlahnya sekitar 1-10 biji per buah.
3.
Apel Fuji
Merupakan hasil seleksi dari silangan antara Red Delicious dan Ralls
Janet. Apel ini merupakan apel impor yang berasal dari negara Jepang.
Ciri-ciri apel jenis ini kulitnya berwarna merah muda, daging buah berwarna
putih kekuningan, renyah, tidak dapat dipisahkan, berair, rasanya manis dengan
aroma tajam. Biji apel jenis ini berukuran besar dengan jumlah sekitar 1-10
biji per buah.
4.
Apel Manalagi
Apel Manalagi merupakan salah satu jenis apel yang
banyak dibudidayakan di daerah Malang. Apel Manalagi memiki karakteristik kulit
berwarna hijau kekuningan. Apel ini memiliki rasa manis dan aroma yang kuat,
karena itu Apel Manalagi menjadi salah satu kultivar apel unggulan yang
dibudidayakan. Dagingnya tidak dapat dipisahkan berwarna putih kekuningan
dengan tekstur agak liat dan kandungan airnya kurang. Biji buah antara 1-10
biji per buah. Bentuk buah agak bulat dengan ujung dan pangkal berlekuk
dangkal dengan ukuran diameter buah sekitar 7 cm. Berat buah berkisar
antara 100-160 gram per buah.
Manfaat
Buah Apel
Ø Melindungi Fungsi Jantung
Manfaat
apel yang pertama adalah melindungi fungsi jantung. Beberapa studi menunjukkan
kalau kadar flavonoid yang tinggi dapat mengurangi risiko penyakit
kardiovaskular sebesar 35%,
Ø Menjaga Kesehatan Otak
Manfaat gizi apel, polifenol diketahui
dapat menjaga kesehatan otak. Polifenol pada buah apel dapat memelihara otak
dari penurunan fungsi saraf yang menyebabkan Alzheimer dan Parkinson beserta daya ingat yang melemah akibat faktor
usia.
Ø Sifat Antiinflamasi
Inflamasi kronis sering berkaitan dengan
diabetes, penyakit kardiovaskular, iritasi usus besar, Alzheimer, dan
lain-lainnya. Penambahan buah apel ke menu makan bisa membantu mencegah
inflamasi yang menyebabkan penyakit-penyakit tersebut.
Ø Perawatan Kulit yang Bagus
Beberapa flavonoid lainnya dapat
melindungi kulit dari bintik serta inflamasi yang disebabkan sinar matahari dan
ultraviolet. Senyawa flavonoid juga mengontrol keluarnya sebum dan membantu
menangkal jerawat. Vitamin C pada
buah apel juga dapat meremajakan kulit dengan sifat antioksidannya.
Ø Membantu Menurunkan Berat Badan
Buah apel mengandung serat pangan dalam
jumlah yang cukup banyak. Nutrisi ini dapat memperlambat pencernaan dan
memberikan rasa kenyang dengan mudah. Beberapa studi menjelaskan kalau makanan
yang kaya serat seperti buah apel bisa membantu mengurangi kemungkinan berat
badan yang naik.
Ø Mengontrol Diabetes
Manfaat buah apel untuk kesehatan lainnya
yaitu untuk mengontrol diabetes. Senyawa flavonoid buah apel dipercaya memiliki
keterlibatan dalam mengurangi masalah berkembangnya diabetes. Sebuah studi
menyatakan kalau orang-orang yang mengonsumsi 1-2 apel per hari mengalami
risiko 25% lebih sedikit terkena diabetes tipe 2.
Ø Membantu Pencernaan dan Kesehatan Usus
Polifenol dan serat merupakan komponen
utama yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Sebagian besar bagian mereka
langsung masuk ke susu dan difermentasikan oleh bakteri-bakteri di dalam usus.
Ø Menyehatkan Mata
Vitamin A, vitamin C,
dan quercetin bisa melindungi mata dari degenerasi fungsi akibat faktor umur
dan infeksi mata lainnya. Karotenoid seperti lutein dan zeaxanthin pada buah juga penting untuk mendeteksi warna di
dalam retina.
Ø Memperkuat Tulang dan Gigi
Manfaat buah apel juga terletak pada
jumlah mineralnya yang tinggi. Apel mengandung mineral boron, kalium, kalsium,
dan zinc.
Banyaknya mineral di dalam buah apel diperlukan untuk kesehatan tulang.
Ø Meredakan Gejala Asma
Apel dikenal pula sebagai pengobatan
natural untuk penyakit asma. Selain itu, apel juga dikaitkan dengan kesehatan
paru-paru. Pada sebuah studi yang melibatkan 1.600 partisipan
Ø Mencegah Kanker
Beberapa pengujian klinis menyebutkan
kalau mengonsumsi buah apel dapat mencegah tubuh dari ancaman kanker. Jenis
kanker tersebut di antaranya adalah kaknker paru-paru, kolorektal (usus besar),
dan saluran pencernaan.
Ø Membantu Pertumbuhan Rambut
Salah satu varian apel merah annurca
memiliki kandungan polifenol bernama procyanidin B2 yang tinggi. Senyawa ini
diyakini dapat menstimulasi folikel rambut serta produksi keratin. Efek
tersebut pernah diteliti pada beberapa partisipan.
Ø Mendukung Sistem Imun
Dengan kekayaan vitamin C yang
dimilikinya, tak heran bila apel bisa menjadi buah yang baik untuk mendukung
sistem imun. Vitamin C sendiri mempunyai peran dalam membantu fungsi sistem
imun.
Ø Menurunkan Tingkat Kolesterol dan Tekanan Darah Tinggi
Kandungan serat yang larut pada buah apel
diyakini dapat menekan tingkat kolesterol yang dapat memicu penyakit
kardiovaskular. Serat larut juga dapat mencegah lonjakan kolesterol pada
dinding pembuluh darah sehingga dapat menjauhkan dari aterosklerosis (aliran
darah terhambat akibat plak) dan penyakit jantung.
Ø Kulit Apel yang Punya Khasiat
Sebuah studi tahun 2017 menemukan adanya
zat asam ursolat di kulit buah apel yang bertekstur seperti lilin. Senyawa ini
memiliki beberapa khasiat yang baik bagi kesehatan.
H.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan
dapat disimpukan sebagai berikut:
1.
Hasil penelitian
pada setiap buah apel yang diamati berdasarkan Bentuk, Kulit Warna, Tekstur,
Rasa, dan Warna Daging Buah, terdapat perbedaan secara signifikan terhadap
masing – masing buah apel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
semoga bermanfaat